Body painting tradisional sampai sekarang masih dapat kita temukan di suku Huli di Papua Nugini sebenarnya seh "Papua New Guinea" cuma lidahnya orang Indonesianya saja yang kaku. Hayo,.. tahu gak di mana letaknya? Para pria dari suku tersebut biasanya mengecat tubuh mereka dengan tanah liat dan bahan-bahan alami lainnya untuk upacara adatnya. Dan serupa juga dengan suku- suku tradisional lain di Australia, New Zealand Kepulauan Pasific dan daerah Afrika.
Untuk body painting modern cukup dinikmati di luar negeri tapi tidak di negara tercinta ini. Kebanyakan orang- orang kita masih awam atau mungkin sama sekali belum mengenal seni lukis tubuh atau Body Painting ini. Padahal dalam kehidupan sehari-hari kita sudah sering menjumpai kesenian ini lho,.. contohnya pada suporter sepak bola, mereka biasanya sering mengecat mencorat-coret muka plus badan mereka dengan lambang tim sepak bola jagoannya. Ato juga kalo kalian liat tentara yang mencorang - coreng wajahnya biar samar dan sama dengan sekitarnya ( kayak bunglon,.. getu lah!!). Dan menurut gue make up menghias muka agar lebih cantik juga termasuk seni Body painting lho!
Nah untuk di luar negeri sering juga lho body painting ini dijadikan ajang kontes ato festifal. Pesertanya tentu saja para seniman dan orang - orang dengan kekreatifan yang tinggi. Mereka dengan mahir menghiasi kanvas manusia yang kebanyakan cewek ini dengan lukisan temporer. Tentu tidak mudah untuk menjadi model jenis seni ini. Mereka harus rela kulitnya di hiasi dengan tinta warna- warni. Belum lagi mereka tidak boleh banyak bergerak agar hasil karya yang melekat di kulit mereka tidak rusak. Trus apa yang dinilai dari hasil akhirnya? Tentu saja Keindahan dan Kekreatifan pesertanya.
neh, contoh - contoh body painting :
Oya dalam hitungan detik kamu pasti kembali memelototi gambar - gambar di atas kalo ku bilang bahwa seni lukis tubuh ini biasanya mengunakan model wanita yang setengah telanjang ato telanjang bulat.
He,he,he,....nah loh, tuh kan bener!!!
